Dubai Sebanyak 3 fotografer Indonesia berhasil memenangi 3 tema pada lomba foto internasional Penghargaan Putra Mahkota Dubai Hamdan International Photography Award (HIPA) 2012.
Lomba ini diikuti oleh 4.046 peserta dari 99 negara termasuk 19 negara-negara Arab dengan hadiah piala dan uang tunai untuk tiga tema lomba yakni Love of the Earth, The General Pivot, dan Dubai.
Ketiga fotografer tersebut adalah Zulkifli Zhu Qincay, warga Kerinci, Jambi, yang juga tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Bung Hatta, Padang, Sumatera Barat. Hasil karya fotonya dipilih menjadi Pemenang I untuk temaThe General Pivot.
Amri Arfianto, warga Indonesia yang telah menetap 4 tahun di Dubai, menjadi Pemenang I untuk tema Dubai. Kemudian Armin Hari, fotografer paruh waktu yang juga bekerja di sebuah LSM di Yogyakarta, menjadi Pemenang II untuk tema Love of the Earth.
Pemenang I, II, III untuk tema Love of the Earth masing-masing mendapat hadiah US$ 20.000, US$16.000, US$12.000. Pemenang I, II, III untuk tema The General Pivot mendapat hadiah US$ 14.000, US$ 10.000, US$ 6.000. Sedangkan pemenang I, II, III untuk tema Dubai mendapat hadiah US$ 16.000, US$ 10.000, US$ 8.000.
"Untuk Grand Prize (Pemenang Utama) disediakan hadiah US$ 100.000. Hadiah tertinggi ini diraih oleh fotografer Prancis," demikian Konsul Pensosbud Adiguna Wijaya kepada detikcom, Kamis (29/3/2012).
Para pemenang lainnya kategori internasional berasal dari Italia, Prancis, Argentina, Jerman, Kuwait, dan Bangladesh, di samping para pemenang kategori lokal khusus warga UAE.
Penyerahan piala dan hadiah dilakukan langsung oleh Putra Mahkota Dubai Sheikh Hamdan Bin Mohammad Bin Rashid Al Maktoum, didampingi oleh Ketua The Dubai Culture and Arts Authority Sheikh Majid Bin Mohammad Bin Rashid Al Maktoum di Armani Hotel Dubai, Selasa (27/3/2012).
Hadir pula selaku tamu kehormatan Konsul Jenderal RI Dubai, Mansyur Pangeran, serta para pejabat tinggi pemerintah Dubai dan undangan lainnya.
"Kita kagum atas karya foto mereka dan patut bangga karena Indonesia dapat terpilih menjadi pemenang dari ribuan peserta dari seluruh dunia yang mengikuti lomba foto ini," ujar Konjen seusai mengucapkan selamat kepada ketiga fotografer.
Lanjut Konjen, terpilihnya hasil karya fotografer Indonesia sebagai pemenang dalam lomba ini telah membuktikan pengakuan dunia internasional akan kualitas dan nilai kreasi fotografer Indonesia.
Konjen menambahkan bahwa kemenangan ketiga fotografer itu juga telah turut mempromosikan Indonesia di tingkat internasional. Terlebih lagi hasil karya yang ditampilkan menggambarkan kondisi alam dan realita sosial keseharian masyarakat Indonesia yang dinilai sangat menarik sebagai obyek fotografi.
"Melalui fotografi yang merupakan media komunikasi universal, setiap foto yang dihadirkan dapat membawa pesan dan makna tersendiri, di samping juga untuk dinikmati secara visual," pungkas Konjen.
Hasil karya Zulkifli Zhu Qincay berhasil merekam secara ekspresif momen pacuan karapan sapi yang menggambarkan seorang warga Indonesia sedang memacu kedua sapinya di tengah medan berlumpur.
Sementara itu karya Amri Arfianto, yang menangkap obyek arsitektur Terminal 3 Kedatangan Bandara Internasional Dubai, berhasil mengabadikan relung-relung dan detail bangunan menjadi karya foto yang memesona dan terlihat unik.
Sedangkan Armin Hari mengabadikan kegiatan seorang petani sedang bercocok tanam dengan latar belakang pegunungan dengan kabut tipis menyelimutinya. Sudut pandang pengambilan foto menjadikan karya Armin Hari menjadi sangat memukau.
Pada mulanya panitia HIPA menerima sekitar 7.000 foto dari seluruh dunia yang dikirimkan melalui situs internet HIPA. Akan tetapi kemudian diseleksi menjadi sekitar 6.000 foto dan setelah melewati proses penjurian selama 30 hari lamanya, dewan juri memilih 16 pemenang.
Panitia mendatangkan semua pemenang ke Dubai. Adapun keseluruhan biaya transportasi dari negara asal menuju Dubai dan akomodasi selama para pemenang berada di Dubai juga ditanggung oleh pihak panitia.
Kegiatan lomba fotografi ini mendapat dukungan penuh pemerintah Dubai dan merupakan inisiatif yang terintegrasi dengan Misi Strategis Dubai 2015 untuk mengembangkan kebudayaan dan seni di Dubai, serta menjadikan kota Dubai sebagai hub kebudayaan dan seni di kawasan serta dunia internasional.
Kegiatan yang baru dilaksanakan untuk pertama kalinya ini akan diadakan secara berkala setiap tahun. Dewan juri kegiatan lomba ini merupakan orang-orang pilihan di bidang seni dan fotografi internasional.
Hasil karya foto para pemenang dan juga karya pilihan beragam foto hasil bidikan Sheikh Hamdan Bin Mohammad Bin Rashid Al Maktoum juga dipamerkan di Dubai Mall selama 1 pekan hingga 31/3/2012 dan telah dibukukan dengan judul Love of the Earth, yang dicetak dalam bahasa Inggris dan Arab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar