Sabtu, 26 Mei 2012

Siswa SMA di Jember Lakukan Ritual Mandi Kembang Saat Lulus



Foto: Syaiful Kusmandani
Jember - Ratusan siswa-siswi SMA Pahlawan Jember yang dinyatakan lulus Ujian Nasional (UN), melakukan ritual mandi bunga dan sujud syukur bersama di halaman sekolah. Hal ini sebagai bentuk rasa syukur atas hasil UN yang memuaskan.

Para siswa berjumlah 154 orang berkumpul di halaman sekolah. Mereka dipanggil satu per satu oleh para guru untuk ritual mandi bunga. Prosesi selanjutnya, siswa-siswi diberi selembar amplop berisi pengumuman kelulusan dan duduk di tanah lapang untuk membukanya secara bersama sama.

Saat amplop dibuka, tangis histeris mewarnai suasana pengumuman di sekolah. Mereka langsung menangis haru dan berpelukan.

"Mulai tadi malam saya tidak bisa tidur, khawatir tidak lulus dan alhamdulilah saya dinyatakan lulus," kata Fitri, usai membuka amplob pengumuman kepada detiksurabaya.com, Sabtu (26/5/2012).

Wakil Kepala Bagian Kesiswaan Ninik Wahyuni mengaku jika di sekolahnya para siswa dinyatakan lulus 100 persen. Dan alasan melakukan ritual mandi kembang ini dimaksudkan agar anak didiknya tidak melakukan aksi corat coret.

"Kalau sudah basah seperti ini tidak mungkin mereka semua akan corat coret bajunya," jelasnya sumringah.

Dari pantauan detiksurabaya.com, meski para guru sudah menasehati agar tidak melakukan corat coret, namun siswa-siswi yang sudah menerima pengumuman langsung mengganti baju yang basah dengan kering. Mereka justru melakukan aksi corat coret dan merobek-robek bajunya sebagai simbol lulus SMA.

"Kalau di halaman sekolah kita dilarang oleh guru, namun karena ini hari special buat kita dengan dinyatakan lulus maka kami semua juga lakukan corat-coret," kata seorang siswa saat ditemui sebelum menuju Pantai Papuma dan Watu Ulo yang selalu dijadikan tempat berkumpulnya siswa-siswi se Kabupaten Jember saat hari pengumuman kelulusan.

| Free Bussines? |

Tidak ada komentar:

Posting Komentar